Kepada kamu yang duduk membelakangiku

Berbaliklah

Kini aku benar-benar jenuh melihat punggungmu

Juga tengkukmu yang indah itu

Atau kepala ovalmu yang bersembunyi di dalam kain lembut tanpa motif

Kepada kamu yang duduk membelakangiku

Barangkali suaraku tak terdengar

Mungkin kamu harus mundur perlahan

Sebab teriakanku sudah sangat liar

Kepada kamu yang duduk membelakangiku

Aku jengah terus berada di selatan

Sementara kamu melesat jauh ke utara

Aku lelah bila terus mencari

Sedang kamu makin cepat berlari

Kepada kamu yang duduk membelakangiku

Apa aku harus menghampirimu

Atau kamu yang akan menghampiriku

Atau ternyata kita saling menunggu itu

Kepada kamu yang duduk membelakangiku

Sampaikan salamku

Kepada dia yang duduk membelakangimu

Di kamar, sambil menikmati Milo dingin bersama lagu Satelit-nya The Upstairs.